Dokumen standar yang dibutuhkan oleh Importir dan harus disediakan oleh Eksportir agar lancar, aman dan sukses dalam memulai dan menekuni kegiatan ekspor, antara lain adalah:
1. Shipping Documents (Dokumen-dokumen Pengapalan)
a. Commercial Invoice (Faktur Penjualan) – Sering disingkat sebagai ’Invoice’
b. Packing List (Daftar Kemasan)
c. Bill of Lading (B/L) atau Airways Bill (AWB) - (Surat Muatan)
Commercial Invoice (C/I) dan Packing List (P/L), masing-masing dibuat oleh Eksportir di atas kertas dengan logo dan nama perusahaan Eksportir. Contoh Commercial Invoice dan Packing List dapat dilihat pada lampiran. Perlu diingat bahwa tanggal yang tercantum pada Commercial Invoice harus sama dengan tanggal pada Packing List.
Bill of Lading dibuat dan ditandatangani oleh Maskapai Pelayaran (Shipping Company). Data pada B/L dibuat berdasarkan data yang tercantum pada Packing List (dari Eksportir) dan Instruksi tertulis dari Eksportir. Karena B/L antara lain dibuat berdasarkan data pada Packing List, maka tanggal B/L tidak boleh sebelum tanggal Packing List. Misalnya Packing List dibuat tanggal 12 Desember 2007, maka tanggal pada B/L dapat dibuat sama (12 desember 2007) tetapi tidak boleh sebelumnya misalkan 10 Desember 2007.
Format B/L hampir sama untuk seluruh Maskapai Pelayaran. Contoh B/L dapat dilihat pada lampiran. Data yang terpenting dalam B/L adalah:
Shipper name : Nama Eksportir (dan alamat) pengirim barang
b. Consignee name : Nama (dan alamat) Importir penerima barang di Negara Tujuan.
c. Notify Party : Nama Perusahaan yang harus dihubungi oleh Maskapai Pelayaran untuk memberitahu kedatangan kapal.
d. Port of Loading : Nama Pelabuhan Muat (dan nama Negara).
e. Port of Destination : Nama Pelabuhan Tujuan (dan nama Negara).
f. Name of Vessel : Nama kapal (ketika berangkat dari Pelabuhan Muat), misal : MV. Sea Victory
g. 2nd Carrier : Nama Kapal (ketika terjadi Pindah Kapal/Transhipment)
h. Voyage No. : Nomor Pelayaran, misal : MV. Sea Victory V. 221
i. Nomor dan Tgl : Tanggal B/L biasanya tanggal ketika kapal berangkat dari Pelanuhan muat.
j. Goods Description : Uraian dan ringkasan spesifikasi barang
k. Packaging : Jenis Kemasan
l. Chop & Signature : Stempel dan tanda tangan Pejabat Maskapai pelayaran.
m. Quantity of Goods : Jumlah barang yang diangkut.
n. Shipping Marks : ’Tulisan atau Tanda’ yang tertera pada kemasan barang.
Harga barang tidak dicantumkan dalam B/L. Karena itu Eksportir tidak perlu menyerahkan Commercial Invoice pada waktu memberikan Instruksi Pengapalan kepada Maskapai Pelayaran. Data penting lain yang dicantumkan oleh Maskapai pelayaran sebagai data tambahan antara lain:
’Shipped on Board’ : ’Barang telah dibuat di atas kapal’
‘Freight Prepaid’ : ‘Ongkos angkut telah dibayar’
c. ‘Shipper Count & Stowed’ : ‘Barang yang dimuat tidak dihitung jumlahnya oleh Maskapai pelayaran (karena dimuat sendiri oleh Eksportir ke dalam kontainer dan disegel’
d. Container Number : Nomor Kontainer
e. Seal Number : Nomor Seal (segel pengaman sehingga pintu kontainer tidak dapat dibuka tanpa merusak segel tersebut) dari Maskapai Pelayaran.
f. Tanda ”CY/CY” : Eksportir membayar ongkos angkut kontainer dari container yard (CY) di Pelabuhan Muat sampai ke container yard (CY) di Pelabuhan Tujuan.
g. Free Time Demurrage : “7 Days Free Time Demurrage” artinya bahwa Importir dapat mengambil barang sampai dengan 7 hari setelah kapal tiba di Pelabuhan Tujuan, tanpa tambahan biaya.(normalnya 3 hari). Bila lewat dari 7 hari, biaya sewa kontainer dan biaya penumpukan di pelabuhan menjadi beban Importir.
2. Dokumen tambahan yang diperlukan importir untuk produk pertanian antara lain adalah:
Phytosanitary Certificate (Sertifikat Kesehatan Tumbuhan)
Certificate of Origin (Surat Keterangan Asal)
Fumigation Certificate (Sertifikat Fumigasi)
3. Dokumen untuk keperluan khusus yang diperlukan importir misalnya antara lain:
Pre Shipment Survey Report (Laporan Pemeriksaan Sebelum Pengapalan)
Certificate of Weight (Sertifikat Berat Barang)
Health Certificate (Sertifikat Kesehatan)
Radiation Free Certificate (Sertifikat Bebas Radiasi)
Informasi lebih lanjut mengenai dokumen tersebut dan beberapa dokumen lain yang kemungikinan diperlukan oleh eksportir, dapat dilihat pada tabel terlampir.
Belum ada tanggapan untuk " DOKUMEN PENTING YANG DIBUTUHKAN OLEH IMPORTIR "
Posting Komentar