Karakteristik dari individual
entrepreneurs yang umumnya digunakan untuk menilai keberhasilan suatu
performa bisnis adalah umur, gender, pengalaman, latar belakang pendidikan dan
latar belakang keluarga.
Man dan Chan (Jones dan Tiley, 2003: 18) mengemukakan bahwa, “competitiveness
is concerned with factors that contribute to firms being competitive as well as
with ways in which it can be achieved.”
Buchley et al (Jones dan Tiley: 2003, 18) menyatakan bahwa kriteria
penilaian untuk menilai competitiveness, adalah sebagai berikut:
‘Three measures of
competitiveness: Competitive Performance,, Competitive Potential and Management
Process. Within the small firm context, it is more appropriate to discuss
competitiveness by focusing on the entrepreneur’s behavior and actions.’
Berdasarkan konsep Buchley tersebut,
Man dan Chan (Oswald dan Tiley, 2003: 18) mengadopsi dan mengembangkan konsep
Buchley dengan pernyataan sebagai berikut:
‘In developing a conceptual
model of SME competitiveness, the authors argue that these six ‘entrepreneurial
competencies’ comprise the process dimension. Task 1 involves the entrepreneur
establishing the firm’s competitive scope by scanning a range of external
factors which include market heterogeneity, technological sophistication,
market attractiveness, product/industry life-cycle, market demand and
competitive concentration. In carrying out Task 2, the entrepreneur focuses
attention on the firm’s internal capabilities which include innovation,
quality, cost-effectiveness and organicity (creating flexible organisation structures
and systems). Finally, Task 3 involves the entrepreneur setting goals.’
Berdasarkan pernyataan tersebut, Man
dan Chan (Oswald dan Tiley, 2003: 18) menyatakan bahwa untuk menilai competitiveness
pada Usaha Kecil sebaiknya dititikberatkan pada penilaian entrepreneurs
behavior dan acton.
Dengan demikian faktor kritis yang digunakan untuk menilai competitiveness
pada Usaha Kecil adalah: entrepreneur’s competencies sebagai process dimension,
competitive scope sebagai potential dimension external dan organization
capabilities sebagai potential dimension internal.
Entrepreneurial capabilities berhubungan korelasional dengan
dimensi-dimensi competitive scope dan organization capabilities
serta secara simultan ketiga dimensi tersebut mempengaruhi firm performance sebagai
performance dimension.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk " Model Man dan Chan"
Posting Komentar