a. Release From Treatment/RFT ( Selesai Pengobatan = Sembuh) - Penderita PB dapat dinyatakan RFT setelah mendapat pengobatan 6-9 bulan, tanpa harus pemeriksaan laboratorium
- Pendenta MB dapat dinyatakan RFT setelah mendapat pengobatan 12 dosis dalam waktu 12-18 bulan, tanpa harus pemeriksaan laboratorium.
Masa pengamatan Pengamatan dilakukan secara pasif Tipe PB selama 2 tahun dan MB selama 5 tahun tanpa pemeriksaan laboratorium.
b. Default (= Penderita ambil obat tidak teratur)
Setiap penderita PB tidak ambil obat 4 bulan selama pengobatan dan setiap penderita MB tidak ambil obat 7 bulan selama pengobatan, dinyatakan Default. Penderita yang Default agar dicari penyebabnya dan diberi penjelasan agar menyelesaikan pengobatannya.
Default penting untuk melihat kinerja petugas dan ini dapat dilihat pada kartu monitoring pengobatan.
c. Out Of Control (OOC = Hilang)
Setiap penderita PB maupun MB, bila 12 bulan berturut-turut tidak ambil obat dinyatakan hilang (OOC). Penderita yang OOC bila kembali ke puskesmas agar diperiksa, diberi MDT MB dan awal menurut regimen WHO bila ditemukan salah satu kelainan berikut :
- Kemerahan pada lesi kulit.
- Lesi kulit baru sejak pemeriksaan terakhir.
- Kelainan saraf tepi baru sejak pemeriksaan terakhir.
- Nodul-nodul baru
- Tanda-tanda ENL atau reaksi reversal.
d. Relaps/Kambuh Bila setelah dinyatakan RFT timbul tanda-tanda utama baru atau aktif kembali (bercak di kulit, nodul atau kerusakan saraf). Untuk menyatakarn relaps harus dikonfirmasikan ke bagian rujukan (Petugas kusta Kabupaten/propinsi). Bila setelah dikonfirmasi dinyatakan relaps, maka penderita diobati MDT ulang. Penderita PB setelah relaps dinyatakan sebagai MB, dan diberi MDT tipe MB.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Monitoring dan Evaluasi Hasil Pengobatan Penyakit Kusta "
Posting Komentar