Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefenisikan sistem, yaitu yang menekan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan yang lebih menekankan pada prosedurnya mendefenisikan sistem seperti yang diuraikan Aji Supriyanto (2005: 238), yaitu suatu jaringan prosedur, metode, dan cara kerja yang saling berinteraksi dan dilakukan untuk pencapaian suatu tujuan tertentu. Pendekatan yang lebih menekankan pada elemen atau komponen penyusun sistem mendefenisikan sistem seperti yang diuraikan oleh Aji Supriyanto (2005: 238) yaitu suatu kumpulan elemen baik abstrak maupun fisik yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Kedua kelompok ini adalah benar dan tidak saling bertentangan, yang berbeda adalah cara pendekatannya. Defenisi ini akan mempunyai peranan yang penting sebagai pendekatan dalam mempelajari suatu sistem, yang merupakan kumpulan dari elemen-elemen yang saling berhubungan.
Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu. Menurut Aji Supriyanto (2005: 238-239), karakteristik sistem atau sifat-sifat tertentu seperti elemen-elemen (elements), batasan sistem (boundary), lingkungan sistem (environments), penghubung (interface), masukan (input), pengolahan (process), keluaran (output) dan tujuan (goal).
a. komponen – komponen (components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerjasama membentuk satu kesatuan.
b. Batasan Sistem (boundary)
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.
c. Lingkungan sistem (environments)
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus ditahan karena dapat mengganggu kelangsungan hidup sistem.
d. Penghubung (interface)
Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lain. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber daya mengalir dari satu subsistem kesubsistem lainnya.
e. Masukan (input)
Masukan adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal.
f. Pengolahan (process)
Suatu sistem dapat mempunyai bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.
g. Keluaran (output)
Keluaran merupakan hasil dari input.
h. Tujuan (goal)
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan jika tidak mempunyai tujuan, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.
Berdasarkan uraian di atas karakteristik sistem harus memiliki unsur, media, dan misi (tujuan), karena sistem adalah gabungan dari berberapa komponen yang saling berbeda tetapi saling ketergantungan.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Pengertian Sistem dan Karakteristik Sistem "
Posting Komentar