A. Desain Penelitian
Penelitian ini
termasuk dalam kategori penelitian kausal yang menjelaskan pengaruh antar
variabel. Setting penelitian ini adalah
lingkungan yang natural. Unit analisis
yang diteliti adalah tingkat individu.
Sedangkan dari horison waktu, penelitian ini termasuk dalam studi satu
tahap (one short study), yaitu
penelitian yang datanya dikumpulkan sekaligus pada periode tertentu. Pengukuran construct pada penelitian ini menggunakan skala interval yang
dinyatakan dengan angka 1 sampai 5. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode survei. Penelitian survei
pada umumnya dilakukan untuk mengambil suatu generalisasi dari pengamatan yang
tidak mendalam.
B. Populasi, Sampel, & Teknik
Sampling
Populasi adalah jumlah
dari keseluruhan obyek (satuan-satuan atau individu-individu) yang
karakteristiknya hendak diduga (Djarwanto PS, 1996:107). Pada umumnya populasi
merujuk pada sekumpulan obyek atau orang yang memiliki kesamaan dalam satu atau
beberapa hal dan yang membentuk masalah pokok dalam sebuah penelitian. Dalam
penelitian ini yang dimaksud populasi adalah para konsumen yang melakukan
pembelian pasta gigi merek Pepsodent di toko atau mini market di kecamatan
Jebres.
Sampel adalah
sebagian dari populasi yang karakteristiknya hendak diselidiki, dan dianggap
bisa mewakili keseluruhan populasi (Djarwanto PS, 1996:108). Dalam penelitian
ini jumlah populasi tidak diketahui, sehingga jumlah sampel dapat dihitung
dengan menggunakan rumus :
n =
…. (Djarwanto dan
Pangestu, 1996:159)
Keterangan :
n = Jumlah sampel
Z = Angka yang menunjukkan penyimpangan nilai
variabel dari mean.
E = Error
Dalam
penelitian ini nilai signifikansi (Level
of Significance) yang akan digunakan sebesar 0,05. Sedangkan besarnya kesalahan
dalam penggunaan sampel yang diharapkan tidak lebih dari 0,1.
Dengan rumus diatas besarnya
sampel dapat ditentukan sebagai berikut:
n
=
n
=
n = 96,04
Untuk
mempermudah pengolahan data maka sampel dibulatkan menjadi 100 responden.
Teknik pengambilan sampel dalam
penelitian ini adalah dengan teknik pengambilan sampel jenis non probability
sampling. Teknik nonprobability sampling adalah teknik pengambilan
sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur
atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Jenis non probability
sampling yang digunakan adalah convinience sampling, yang mengumpulkan
informasi dari semua anggota populasi yang mudah didapat. Dalam convenience
sampling, peneliti bebas memilih siapa saja dari populasi yang mereka
temui. Alasan menggunakan metode ini adalah karena jumlah populasinya tidak
diketahui serta adanya pertimbangan masalah biaya dan waktu.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Metode Penelian "
Posting Komentar